Guna meningkatkan kesiapan dan sebagai wujud keseriusan dalam meraih predikat Zona Integritas, Pengadilan Tinggi Agama Surabaya melakukan pendampingan kepada 9 satuan kerja terpilih di bawahnya sebagai bentuk monitoring dan evaluasi Pembangunan ZI tahun 2023. Pendampingan tersebut dilaksanakan dalam bentuk rapat koordinasi secara virtual melalui aplikasi zoom meeting yang dilaksanakan pada Selasa (04/04) jam 13.00 WIB.
Dalam rapat tersebut Ketua Pengadilan Tinggi Surabaya, Dr. H. Bahruddin Muhammad, S.H., M.H. menyampaikan bahwa kesiapan dan pematangan baik berupa dokumen maupun non-dokumen harus di persiapkan, pengoptimalan pelayanan dan inovasi yang dikembangkan, karena hal-hal tersebut merupakan tolak ukur dari suatu satuan kerja dirasa mampu untuk memperoleh predikat Zona Integritas, baik Wilayah Bebas Korupsi (WBK) ataupun Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).
Pada kesempatan tersebut pula, Pengadilan Tinggi Agama Surabaya menjanjikan akan mengadakan pendampingan secara offline dengan berkunjung ke 9 wilayah satuan kerja di lingkungan Pengadilan Tinggi Agama Surabaya yang telah diusulkan ke Badilag untuk meraih predikat, baik WBK ataupun WBBM. Jadwal pendampingan offline akan di informasikan lebih lanjut pada tanggal 11 April 2023 mendatang.
Pengadilan Agama Pasuruan sebagai salah satu dari 9 satuan kerja tersebut patut berbangga dan bersiap karena bukan hal mudah untuk dapat mencapai posisi sebagai satuan kerja yang diusulkan untuk memperoleh predikat tersebut. Semoga dengan diadakan pendampingan langsung oleh PTA Surabaya ini, Pengadilan Agama Pasuruan berhasil memperoleh predikat Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) tahun 2023. (IM)